Saturday, September 15, 2012

HOTSBLACK Aksi Ekstrim Panjat Tebing Ta npa Tali Pengaman


HOTSBLACK  Perancis – Panjat tebing yang curam biasanya dilakukan dengan menggunakan tali pengaman dan helm, sebagai antisipasi bila terjadi kesalahan dalam menapak atau mengenggam batu yang rapuh.



Aksi Kemeter Mich ini boleh dikatakan sebagai aksi maut, di ketinggian sekitar 152,4 meter, ia mampu bergantung hanya dengan mengandalkan ujung-ujung jarinya saja. Aksi 'free climber" ini dilakukannya di Verdon National Park, Perancis. (Foto: Dailymail) Sehingga, bila jatuh, keselamatan nyawa bisa dipastikan terjamin. Tapi, itu tidak berlaku bagi seorang ahli panjat tebing bernama Mich Kemeter. Ia melakukan aksi panjat tebing yang ekstrim di Verdon

National Park, Perancis, tanpa mengenakan tali pengaman dan helm. Tindakannya ini tentulah sangat berbahaya dan sangat tidak dianjurkan untuk dilakukan oleh para pemanjat tebing amatir.



Aksi panjat tebing tanpa menggunakan alat bantu ini dilakukan Mich semata-mata untuk mendapatkan "adrenalin ekstra". Pria berusia 23 tahun itu sangat yakin sekali akan kekuatan lengan dan kakinya, sehingga merasa tidak membutuhkan bantuan pengaman apapun, dalam merayap pelan di dinding tebing yang curam. Siapa yang melihat aksinya ini, tentu akan merasa tegang dan ngeri.



Aksi Mich ini diabadikan oleh seorang fotografer petualangan gunung, Alexandre Buisse. Tampak Mich seperti Spiderman sungguhan. Aksi berbahaya yang membuat adrenalin tubuh meningkat itu direkam oleh fotografer petualangan gunung Alexandre Buisse, yang juga harus ekstra hati-hati dalam membidik setiap momen dari aksi Mich Kemeter.

Berdasarkan berita yang dilansir dari Dailymail, Rabu (2/5), Buisse selalu mengikuti si 'spiderman' tebing itu melakukan aksinya di beberapa negara. Mulai dari Inggris, Nepal, hingga Perancis. Tentu saja, bukan pekerjaan yang mudah untuk menghasilkan gambar bagus dari pemanjat tebing yang bisa dibilang nekad itu.



Satu kesalahan saja yang dilakukan Mich bisa berujung maut, lihatlah ketinggian tebing, sangat menakutkan.! "Saat membidik Mich di tebing berjarak 500 kaki, ia harus meluncur ke bawah permukaan batu sekitar 30 meter atau 100 kaki, dan kemudian Mich melepaskan tali. Bisa dikatakan hal ini berbahaya. Tapi, kami bisa memastikan bahwa melakukannya dengan cara yang benar, sehingga tidak berbahaya bagi keselamatan kita," ujar Buisse.



Foto grafer Alexandre Buisse telah berkeliling dunia, dari Inggris sampai Nepal untuk mengabadikan momen para pemanjat solo yang mau melakukan aksi berani mati mereka. Usai melepaskan tali, Mich kemudian naik kembali secara perlahan, saat Buisse berada di atasnya dan merekam setiap aksinya melalui kamera. Menurut Buisse, hal terpenting yang harus dilakukannya adalah, berusaha agar saat mengambil gambar, tidak membuat konsentrasi Mich terganggu.
www.hotsblack.com

0 comments:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites