Sejatinya kuburan identik dengan tempat seram yang tidak ingin sering-sering dikunjungi oleh setiap orang. Namun anehnya sebuah makam di India, justru dijadikan tempat asyik untuk bersantap makanan.
Seperti yang dilansir Oddity Central, seorang pria di India mendirikan sebuah restoran di tanah kuburan. Yang menarik, sang pemilik tidak memindahkan kuburan tersebut. Sebaliknya ia justru menjadikannya sebagai salah satu objek hiasan.
Berlokasi di Ahmadad, India, restoran unik tersebut dinamakan New Lucky. Restoran dengan menu andalan milk tea (teh tarik) ini memiliki sejumlah kuburan warna hijau terang di sela-sela kursi pembeli. Para pengunjung mengaku tidak terganggu menikmati hidangan sambil melihat kuburan tersebut. Mereka menganggapnya sebagai hiasan ruangan dan pelayan dengan lihai melewatinya sambil membawa nampan berisi teh di tangan.
Berlokasi di Ahmadad, India, restoran unik tersebut dinamakan New Lucky. Restoran dengan menu andalan milk tea (teh tarik) ini memiliki sejumlah kuburan warna hijau terang di sela-sela kursi pembeli. Para pengunjung mengaku tidak terganggu menikmati hidangan sambil melihat kuburan tersebut. Mereka menganggapnya sebagai hiasan ruangan dan pelayan dengan lihai melewatinya sambil membawa nampan berisi teh di tangan.
Krishan Kutti Nair, sang pemilik, berpikir lokasi yang menyeramkan ini baik untuk bisnis. Krishan sendiri tidak mengetahui makam siapa saja yang ada dalam restoran tersebut. Tapi sejarahwan setempat menyebut tempat itu menjadi peristirahatan terakhir seorang tokoh sufi beserta dengan keluarganya dari abad ke-16.
Awalnya, restoran New Lucky hanya berupa kedai di luar pekuburan. Saat itu, seorang bernama K.H Muhammad membuka kedai tersebut. Kemudian Krishan ikut mengelolanya hingga menjadi besar dan akhirnya memiliki bangunan tembok mengelilingi beberapa makam.
Awalnya, restoran New Lucky hanya berupa kedai di luar pekuburan. Saat itu, seorang bernama K.H Muhammad membuka kedai tersebut. Kemudian Krishan ikut mengelolanya hingga menjadi besar dan akhirnya memiliki bangunan tembok mengelilingi beberapa makam.
Namun terlepas dari lokasinya yang bisa dibilang aneh dan menakutkan, Krishan malah mengaku tidak akan memindahkan kuburan itu meski para pembeli menganjurkan memperluas ruangan bagi para pelanggan. Bahkan setiap pagi Krishan menghiasi nisan-nisan yang diduga dari abad ke-16 tersebut dengan bunga segar.
"Kuburan adalah keberuntungan," ujar Krishan. "Bisnis kami menjadi lebih baik karena adanya itu (kuburan)."
"Kuburan adalah keberuntungan," ujar Krishan. "Bisnis kami menjadi lebih baik karena adanya itu (kuburan)."
Sumber : vivanews
0 comments:
Post a Comment