Friday, July 29, 2011

11 Kebiasaan Yang dapat merusak Otak Kita

Otak adalah organ vital yang merupakan pusat pengendali sistem saraf pusat. Otak mengatur dan mengkoordinasi sebagian besar gerakan, perilaku dan fungsi tubuh homeostasis seperti detak jantung, darah, keseimbangan tubuh tekanan fluida dan suhu tubuh.

Otak juga bertanggung jawab untuk fungsi-fungsi seperti pengenalan, emosi. memori, dan lainnya. Sungguh suatu tugas yang sangat kompleks dan banyak. 
Jika tidak dijaga maka otak kita akan mengalami disfungsi, maka sayangi otak kita. inilah 10 kegiatan yang bisa merusak kerja otak kita.

1. Tidak Sarapan Pagi

Banyak orang mengabaikan kegiatan yang satu ini, sering kali dikarenakan rutinitas yang padat atau terburu-buru.  Padahal bagi mereka yang tidak pernah sarapan pagi akan memiliki kadar gula darah lebih rendah, yang akibatnya suplai nutrisi ke otak menjadi kurang.






2. Makan Yang Berlebihan

Terlalu banyak makan, apalagi yang memiliki kadar lemak terlalu tinggi dapat menyebabkan pengerasan pembuluh darah di otak, karena penimbunan lemak pada dinding pembuluh darah. Akibatnya kemampuan otak akan menurun.





3. Merokok

Menghirup zat dalam rokok akan mengakibatkan penyusutan otak yang cepat dan dapat menyebabkan penyakit Alzheimer.









4. Konsumsi Gula Berlebihan
Konsumsi gula terlalu banyak akan menyebabkan terganggunya penyerapan protein dan nutrisi, sehingga terjadi ketidakseimbangan gizi yang akan mengganggu perkembangan otak kita. 








5. Terlalu sering Terkena Polusi Udara
Otak adalah konsumen oksigen terbesar dalam tubuh kita. Menghirup udara yang berpolusi dapat menurunkan suplai oksigen ke otak, sehingga dapat menurunkan efisiensi otak. 









6. Kurang Tidur

Otak memerlukan istirahat dengan tidur dapat memulihkan kemampuannya. Kurang tidur untuk waktu yang lama akan mempercepat kerusakan sel-sel otak.





7. Menutup Kepala Saat Tidur


Kebiasaan tidur dengan menutup kepala dengan bantal atau selimut meningkatkan konsentrasi karbon dioksida dan menurunkan konsentrasi oksigen yang dapat menimbulkan efek kerusakan pada otak.






8. Berpikir Keras Saat Sakit

Bekerja terlalu keras atau dipaksa untuk menggunakan pikiran kita saat sedang sakit dapat menyebabkan berkurangnya efektifitas otak serta dapat merusak otak.








9. Jarang Berkomunikasi

Komunikasi diperlukan sebagai salah satu sarana mempercepat kemampuan otak. Dengan berkomunikasi secara intelektual dapat memicu efisiensi otak. Jarang berkomunikasi akan menyebabkan otak menjadi kurang terlatih.







10. Tidak Suka Minum Susu

Kebiasaan minum susu sudah ditanamkan sejak kita masih dini. Namun saat ini banyak orang dewasa yang kurang atau enggan untuk minum susu, dikarenakan banyak faktor alasan. Misalnya, rasanya yang eneg, baunya yang terkadang amis, dianggap kekanak-kanakan dan lain sebaginya. Padahal nutrisi yang terkandung didalam susu sangatlah banyak dan sangat dibutuhkan oleh otak. Rata-rata orang yang mengkonsumsi susu secara rutin akan meningkatkan daya pikir dan daya kerja otak.

11. Jarang Olah Raga


Jarang berolah raga juga dapat mengganggu kinerja otak, dikarenakan kekurangan asupan oksigen ke otak. Sebaiknya rajinlah berolah raga, terutama disaat pagi hari.








Penyakit yang berhubungan dengan otak antara lain:

1.Ketidak mampuan berkomunikasi (Asperger syndrome)
2.Trauma atau kerusakan batang otak (traumatic brain injury), 
3.Keterbelakangan mental (Down syndrome), epilepsi, autisme, ganguan kejiwaan (psychiatric disorders).
4.Penyakit disorientasi otak (Alzheimer)
5.Kelainan otak kronis yang mengganggu pergerakan (Parkinson), kelumpuhan (Paralyses), kerusakan atau kematian sebagian otak (partial brain degenerative disorder), Szhizoprenia dan lainnya.


Sumber : http://www.forumkami.net



0 comments:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites