hotsblack.com - Mason Interlagos - Lewis Hamilton menutup kariernya bersama McLaren dengan cara yang buruk setelah gagal finis di GP Brasil. Hamilton pun mengakui perasaannya kini bercampur-aduk.
Mengawali balapan dari posisi terdepan, Hamilton terlibat duel seru bersama rekan se-timnya Jenson Button yang berada di posisi kedua.
Namun demikian, Hamilton mengalami kemalangan. Di lap 55, pebalap Inggris ini terlibat insiden dengan Nico Huelkenberg sehingga harus mengakhiri balapan lebih dini.
"Orang itu bahkan tidak datang dan bilang maaf dan itu berkata banyak. Itu lah yang terjadi ketika Anda berlomba dengan pebalap yang kurang pengalaman," sungut Hamilton. Namun, diketahui setelahnya Hulkenberg mendatangi garasi McLaren untuk meminta maaf.
Di akhir lomba, Button pada akhirnya keluar sebagai pemenang lomba dan Sebastian Vettel, yang menggeber Red Bull memastikan diri sebagai juara dunia untuk kali ketiga berturut-turut.
Hamilton, 25 tahun, berharap bisa mengakhiri cerita-nya di tim 'Silver Arrow' dengan indah tapi yang terjadi justru sebaliknya. Akan tetapi, pebalap yang akan memperkuat Mercedes di tahun depan senang dengan sukses Button.
"Aku merasa seperti tahun 2007," ucap Hamilton mengenang tahun debutnya di F1 saat ia kalah dari Kimi Raikkonen di balapan pamungkas.
"Aku merasa sedikit mati rasa. Ini perasaan yang campur-aduk saat ini," sambung dia di Guardian. "Kami memimpin dan kami gagal menyelesaikan balapan. Aku selalu ingin menyelesaikan balapan."
"Lalu, aku juga merasa senang untuk masa depan. Memiliki awal yang baru di tahun depan dan mudah-mudahan, aku mendapatkan sedikit keberuntungan."
Hamilton mengakhiri musim 2012 di posisi keempat dan 190 poin dengan catatan tujuh kali naik podium yang empat diantaranya tampil sebagai pemenang.
Sumber
0 comments:
Post a Comment